Tumbuh Selektif dan Prudent, BRI Cetak Laba Sebesar Rp29,90 Triliun hingga Akhir Triwulan II 2024

- Pewarta

Kamis, 25 Juli 2024 - 11:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BRI Cetak Laba Sebesar Rp29,90 Triliun hingga Akhir Triwulan II 2024. (Dok. Bank BRI)

BRI Cetak Laba Sebesar Rp29,90 Triliun hingga Akhir Triwulan II 2024. (Dok. Bank BRI)

INFOFINANSIAL.COM PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk dan entitas perusahaan anak atau BRI Group berhasil mencatatkan kinerja positif dan berkelanjutan hingga akhir Triwulan II 2024.

Dengan pertumbuhan  yang  selektif  dan  prudent,  BRI  secara  konsolidasian  berhasil  mencetak  laba Rp29,90 triliun.

Hal tersebut disampaikan Direktur Utama BRI Sunarso pada pemaparan press conference kinerja keuangan Triwulan II 2024 di Jakarta (25/7).

Sunarso mengungkapkan bahwa kinerja positif BRI Group tersebut tak terlepas dari pertumbuhan penyaluran  kredit  dan  penghimpunan  Dana  Pihak  Ketiga  (DPK)  yang  tumbuh  double  digit. “Hingga akhir Triwulan II 2024, penyaluran kredit BRI tercatat Rp1.336,78 triliun atau tumbuh

11,20% year on year (yoy). Segmen UMKM masih mendominasi penyaluran kredit BRI, dengan porsi  mencapai  81,96%  dari  total  penyaluran  kredit  BRI,  atau  sekitar  Rp1.095,64  triliun,” ungkapnya.

Penyaluran  kredit  yang  tumbuh  double digit tersebut  membuat  aset BRI tercatat  meningkat. Hingga akhir Juni 2024 tercatat aset BRI tumbuh 9,54% yoy menjadi sebesar Rp1.977,37 triliun.

Pertumbuhan kredit tersebut diikuti dengan penyaluran kredit yang selektif dan prudent sehingga Perseroan mampu menjaga kualitas kredit yang disalurkan.

“Rasio Loan at Risk (LAR) tercatat membaik atau turun, dari semula 14,94% pada akhir Triwulan II 2023 menjadi 12,00% pada akhir Triwulan II 2024.”

“Sementara itu, rasio kredit bermasalah (NPL) terjaga di kisaran 3,05% dengan rasio NPL coverage berada pada level yang memadai sebesar 211,60%,” ujar Sunarso.

Dari sisi pendanaan, Dana Pihak Ketiga (DPK) BRI tercatat tumbuh 11,61% yoy menjadi sebesar Rp1.389,66 triliun.

Dana Giro dan Tabungan (CASA) tumbuh 7,66% yoy menjadi Rp877,90 triliun. “Dana murah masih mendominasi struktur DPK BRI, dimana porsi CASA mencapai 63,17% dari total DPK BRI,” tambah Sunarso.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Komitmen   BRI   untuk   terus   melayani   seluruh   lapisan   masyarakat   direalisasikan   melalui strategi hybrid bank, salah satunya adalah dengan adanya AgenBRILink.

AgenBRILink terbukti mampu  menjawab  karakteristik  nasabah  mikro  dan  saat  ini  memiliki  peranan  yang  penting dalam roda perekonomian serta kehidupan masyarakat.

Hadirnya AgenBRILink memudahkan aktivitas kehidupan masyarakat Indonesia melalui fitur- fitur  dan layanan  yang  disediakan,  seperti  untuk  pembayaran  tagihan  listrik,  air,  pembelian pulsa,       pembayaran       cicilan, top-up BRIZZI,       setoran       pinjaman,       memberikan layanan referral pembukaan rekening tabungan BSA dan pinjaman, serta transaksi lainnya.

Hingga akhir Juni 2024, BRI telah memiliki 993 ribu AgenBRILink yang tersebar di lebih dari 61 ribu  desa.  Jumlah  tersebut  tercatat  telah  meng-cover  lebih  dari  80%  dari  total  desa  di Indonesia.

Adapun volume transaksi AgenBRILink selama Januari – Juni 2024 telah mencapai sebesar Rp767 triliun atau tumbuh 13,6% yoy.

Di sisi lain, Perseroan juga terus memperkuat ekosistem super apps BRImo sebagai salah satu strategi  transformasi  digital-nya  untuk  memberikan  berbagai  kemudahan  masyarakat  dalam bertransaksi.

Hingga akhir Juni 2024 tercatat BRImo telah digunakan oleh lebih dari 35,2 juta user dan berhasil mencatatkan 2,01 miliar transaksi finansial dengan volume transaksi mencapai Rp2.574 triliun atau tumbuh 35,81% yoy.

Selain pertumbuhan yang berkualitas, Perseroan juga terbukti mampu meningkatkan fee based income menjadi sebesar Rp11,26 triliun atau tumbuh 10,15% yoy dari periode yang sama tahun sebelumnya yakni sebesar Rp10,22 triliun.

Sunarso pun menatap paruh kedua tahun 2024 dengan optimisme. Hal tersebut tak lepas dari kondisi likuiditas dan permodalan BRI yang memadai, dengan Loan to Deposit Ratio (LDR) Bank sebesar 86,59% serta Capital Adequacy Ratio (CAR) di level 25,13%. Dengan kondisi likuiditas dan  permodalan yang memadai tersebut, kedepan BRI masih memiliki ruang untuk tumbuh lebih baik.

Kinerja BRI yang sehat dan berkelanjutan tersebut juga mendapatkan pengakuan dari dunia internasional.

Pada pertengahan Juni 2024 lalu, BRI dinobatkan Forbes Internasional sebagai perusahaan terbesar (peringkat 1) di Indonesia dalam daftar Forbes Global 2000 tahun 2024 dan berada di peringkat 308 diantara 2000 perusahaan publik terbesar di dunia, mengungguli perusahaan multinasional lain seperti Starbucks, Renault, hingga Uber dan Nissan Motor.

Tak  berselang  lama,  media  ekonomi  terkemuka  lain,  Fortune  mengumumkan  daftar  Fortune Southeast Asia 500 yang menilai 500 perusahaan terbesar di Asia Tenggara berdasarkan revenue, profit dan aset.

Pada daftar tersebut, BRI menduduki peringkat pertama untuk industri perbankan dan  keuangan  di  Indonesia  dan  berada  di  urutan  keempat  untuk  kategori  finansial  di  Asia Tenggara.

Kemudian, BRI juga mendapatkan 11 penghargaan pada ajang The Finance Asia Awards and Asia’s Best Companies Poll 2024 yang diselenggarakan di Hong Kong, 27 Juni 2024.

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Beberapa kategori  penghargaan  tersebut  diantaranya  adalah  Best  Managed  Company,  Best  Bank  For Financial Inclusion, Best Commercial Bank – SME,  dan Best CEO untuk Direktur Utama BRI.

Peluang bagi aktivis pers pelajar, pers mahasiswa, dan muda/mudi untuk dilatih menulis berita secara online, dan praktek liputan langsung menjadi jurnalis muda di media ini. Kirim CV dan karya tulis, ke WA Center: 087815557788.

Terbaru,   media   ekonomi   dan  keuangan  London,   The  Banker,   pada   10   Juli   2024   lalu mengumumkan  daftar  Top  1.000  World  Banks  2024,  pada  daftar  tersebut  BRI  menduduki peringkat teratas dari 26 bank di Indonesia yang masuk dalam daftar dan menempati ranking

110 secara global. Top 1000 World Banks 2024 tersebut berisikan 1.000 bank terbaik di seluruh

dunia yang dinilai berdasarkan parameter penilaian Tier 1 Capital, Aset, Profit Pre-Tax, Capital

Asset Ratio, Return on Capital, dan Return on Asset.

Atas capaian tersebut Sunarso mengungkapkan bahwa penghargaan ini merupakan bukti bahwa komitmen  BRI  dalam  meng-create  economic  value  serta  men-deliver  social  value  secara bersamaan  diapresiasi  berbagai  pihak/lembaga  internasional  yang  independen  dan  kredibel.

“Pencapaian dan penghargaan tersebut kami dedikasikan kepada seluruh nasabah BRI, utamanya untuk pelaku UMKM yang menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia, serta seluruh Insan BRILian (pekerja BRI) yang telah memberikan kontribusi terbaiknya. Pencapaian tersebut juga akan memotivasi BRI untuk terus meng-create economic value serta men-deliver social value

kepada seluruh stakeholders”, pungkas Sunarso.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Infokumkm.com dan Harianinvestor.com

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Aktuil.com dan Adilmakmur.co.id

Sedangkan untuk publikasi press release di media ini atau serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)

WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.

Pastikan download aplikasi portal berita Hallo.id di Playstore (android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik.

 

Berita Terkait

BNI Umumkan Adanya Perbaikan Usai Aplikasi Wondr Bermasalah dan Kecewakan Nasabah, Sampai Kapan?
Jadi Rp5,70 T pada September 2024, Kredit dan Pembiayaan Bank DKI di Sektor UMKM Tumbuh 15,54 Persen
Turun 8,98 Persen, Danamon Bukukan Laba Bersih Setelah Pajak Sebesar Rp2,33 Triliun September 2024
Fokus Perkuat Fundamental Kinerja, BRI Berhasil Cetak Laba Bersih Sebesar Rp45,36 Triliun
Peningkatan Layanan Perbankan, BRI Perkuat Sinergi dengan Badan Kepegawaian Negara
Peroleh Pengakuan Kelas Dunia Sebagai Best Private Bank for HNWIs, Layanan Wealth Management BRI
BRImo FSTVL Hadir Kembali untuk Para Pengguna Setia Super Apps BRImo, Berlimpah Hadiah
Laba BRI Layak Dibagikan dalam Bentuk Dividen, Permodalan Perseroan Kuat
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Selasa, 26 November 2024 - 15:45 WIB

BNI Umumkan Adanya Perbaikan Usai Aplikasi Wondr Bermasalah dan Kecewakan Nasabah, Sampai Kapan?

Kamis, 31 Oktober 2024 - 13:31 WIB

Jadi Rp5,70 T pada September 2024, Kredit dan Pembiayaan Bank DKI di Sektor UMKM Tumbuh 15,54 Persen

Kamis, 31 Oktober 2024 - 13:20 WIB

Turun 8,98 Persen, Danamon Bukukan Laba Bersih Setelah Pajak Sebesar Rp2,33 Triliun September 2024

Rabu, 30 Oktober 2024 - 13:31 WIB

Fokus Perkuat Fundamental Kinerja, BRI Berhasil Cetak Laba Bersih Sebesar Rp45,36 Triliun

Kamis, 24 Oktober 2024 - 18:21 WIB

Peningkatan Layanan Perbankan, BRI Perkuat Sinergi dengan Badan Kepegawaian Negara

Kamis, 3 Oktober 2024 - 18:19 WIB

Peroleh Pengakuan Kelas Dunia Sebagai Best Private Bank for HNWIs, Layanan Wealth Management BRI

Selasa, 1 Oktober 2024 - 12:08 WIB

BRImo FSTVL Hadir Kembali untuk Para Pengguna Setia Super Apps BRImo, Berlimpah Hadiah

Senin, 2 September 2024 - 10:43 WIB

Laba BRI Layak Dibagikan dalam Bentuk Dividen, Permodalan Perseroan Kuat

Berita Terbaru